*Rapuh di sudut pagi*
Serapuh ini kah hatiku
selemah ini kah jiwaku
hingga suaramu yang lembut tak mampu ku dengar
hingga namamu yang agung tak mampu ku sebut
sehina inikah hidupku
ataukah aku sendiri yang tak pernah bisa menghargainya
atau orang lain yang mencoba memporak porandakan
ataukah garis tanganku yang terlanjur terhina
umpama, kali ini adalah terakhir bagiku menangis
atau terakhir bagiku tertawa
apa yang akan ku buat
apa yang akan kau lakukan
lalu, bagaimana bisa kaki ini ku langkah semula
jika rapuh ku pijak bejana
jika renta ku pijak tangga
jika patah ku pijak jambatan
dan aku memilih diam di sudut pagi
yang mungkin akan menghangatkan langkahku kembali
___________________
Poem by : Suly Bungsu Kasmaja